Fakultas Bahasa Universitas Ma Chung menyelenggarakan Yudisium bagi mahasiswa angkatan 2023-2024 pada Kamis, 17 Oktober 2024. Acara ini menjadi momen istimewa bagi para calon wisudawan dari Program Studi English for Global Creative Communication (EGCC) dan Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin, menandai akhir perjalanan akademik mereka sebelum melangkah ke dunia profesional.

Acara Yudisium diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) Dekan oleh Sekretaris Senat Fakultas Bahasa, diikuti dengan pemberian penghargaan kepada mahasiswa berprestasi oleh Kepala Program Studi EGCC dan Kepala Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin. Dekan Fakultas Bahasa, Lilis Lestari Wilujeng, SS., M.Hum., juga memberikan sambutan hangat kepada para lulusan, yang dilanjutkan dengan kesan dan pesan dari perwakilan mahasiswa dari kedua program studi.

Dalam sambutannya, Dekan Lilis Lestari Wilujeng memberikan pesan motivasi kepada para lulusan. “Kalian telah belajar dari berbagai pengalaman, baik dalam pembelajaran sinkron maupun asinkron. Kalian sudah terbiasa bekerja sama secara langsung, dan juga mampu beradaptasi ketika keadaan berubah. Keterampilan ini akan sangat berguna di masa depan,” ungkapnya. Beliau juga menekankan bahwa beberapa mahasiswa telah berpartisipasi dalam program PKKM serta mengikuti program unggulan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) seperti IISMA dan pertukaran pelajar internasional. “Pengalaman-pengalaman ini tentunya telah berkontribusi pada kesuksesan kalian hari ini dan di masa mendatang,” tambahnya.

Beberapa lulusan Fakultas Bahasa Universitas Ma Chung juga mendapatkan penghargaan atas prestasi mereka:

Lulusan Terbaik Fakultas Bahasa: Deodatus David Jiuangga

IPK Tertinggi: Angela Putri Natalia, Kristopher Keeler, Veronica Michelle

TOEIC Tertinggi: Benedick Dhanisthia Banjuradja

HSK Tertinggi (HSK 5): Sonny Eka Permana Rarung

Poin Keaktifan Tertinggi: Zivanka Beatrice Kristanto

Perwakilan mahasiswa Program Studi EGCC, Angela Putri Natalia, berbagi kesannya selama masa perkuliahan. “Kita semua telah melalui banyak hal selama empat tahun ini. Rasanya seperti baru kemarin kita masuk ke perguruan tinggi ini. Yang awalnya paling berkesan bagi saya adalah kolam renang Universitas Ma Chung, tetapi hari ini, hal yang paling berkesan adalah teman-teman dan dosen yang telah mendampingi kita selama ini,” ujarnya dengan penuh haru.

Acara Yudisium ini menjadi momen penuh kebanggaan dan haru, karena para lulusan berhasil menyelesaikan perjalanan akademik mereka. Dengan bekal pengalaman dan pengetahuan yang telah diperoleh selama di Universitas Ma Chung, mereka siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan kehidupan yang lebih luas. Fakultas Bahasa Universitas Ma Chung turut berbangga atas pencapaian para lulusannya dan berharap mereka sukses dalam segala langkah ke depan.