Kabar menggembirakan datang dari mahasiswa Angkatan 2019 Universitas Ma Chung. Lima orang mahasiswanya mendapatkan hibah Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) tahun 2022. Program tersebut dicetuskan oleh Kemdikbudristek dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas Perguruan Tinggi dalam pembinaan kewirausahaan yang diawali oleh pengembangan karakter dan kompetensi kewirausahaan mahasiswa (dikutip dari panduan P2MW). Kelompok yang berhasil lolos program ini berhak mendapatkan pendanaan untuk merealisasikan ide bisnis selama 1 semester, salah satunya ialah GLIP’S BAKERY.

GLIP’S BAKERY ialah nama merk yang dipilih sebagai rebranding dari produk perdananya, Kacookie’s. GLIP’S BAKERY merupakan hasil kerja keras kelompok sejak tahun 2021. Berawal mula dengan hanya menjual kue Softcookies, kini menu yang ada semakin beragam. Dengan semakin beragamnya menu, kelompok memutuskan untuk melakukan rebranding dan yang pada akhirnya menjadi bakery. Setelah dilakukan inovasi terhadap menu produk, langkah selanjutnya GLIP’S BAKERY memanfaatkan perkembangan teknologi yang ada. Dengan menggerakkan bisnisnya masuk ke dalam bidang Technopreneurship, diharapkan adanya peningkatan penetrasi pasar dan penjualan produk.

GLIP’S BAKERY pernah menjadi juara 3 di lomba Kewirausahaan tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ma Chung. Kegiatan ini sekaligus menjadi nilai Ujian Akhir Semester mahasiswa semester 5 di mata kuliah Kewirausahaan 5.

Tujuan utama GLIP’S BAKERY ialah mengembangkan inovasi fusion food dengan menggabungkan kulit ikan dan kue. “Ide ini tercetus karena kami ingin menggabungkan makanan manis dan gurih dengan tujuan ketahanan pangan,” ujar Patricia Ibi, pada Rabu (24/8/2022). Dapat diketahui bahwa limbah perikanan yang ada di Indonesia perlu mendapat perhatian khusus. Terlebih, kulit ikan sendiri hanya di olah menjadi kerupuk saja. Oleh karena itu, dengan keberhasilan GLIP’S BAKERY dalam membuat kue berbahan dasar kulit ikan ini, diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan baru maupun menginspirasi masyarakat untuk terus berinovasi.

Dalam menjalankan usaha ini, kelompok memegang dua nilai dari 12 nilai Ma Chung. Yang pertama, nilai meritokratik, yaitu Universitas Ma Chung menghargai prestasi, kerja keras, dan kontribusi nyata. Lalu, nilai sinergi, GLIP’S BAKERY tidak akan tercipta tanpa adanya kerjasama antar anggotanya. Universitas Ma Chung berfokus pada perkembangan karakter anak-anak bangsa, terutama agar berjiwa kepemimpinan dan kewirausahaan yang bertitik berat pada pembentukan akhlak dan kepribadian unggul, rendah hati, melayani, dan berkontribusi sebagai menusia utuh. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan kelompok GLIP’S BAKERY yang terinspirasi membuat inovasi fusion food dari kulit ikan. Ide unik ini berawal dari tugas mata kuliah Kewirausahaan 5 program studi Manajemen yang bertujuan untuk dapat berkontribusi pada ketahanan pangan.

Kelima mahasiswa yang lolos Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha tahun 2022 berasal dari Angkatan 2019 Universitas Ma Chung dari 2 program studi dengan 2 fakultas yang berbeda:

1. Patricia Ibi Hariyono (Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis) sebagai Direktur.
2. Luciana Ferona Resubun (Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis) sebagai Manajer Pemasaran.
3. Gregorio Hartono (Prodi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi) sebagai Manajer Keuangan.
4. Imandhito Sangga Buwana (Prodi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi) sebagai Manajer Operasional.
5. Falachul Akhadihima Ibrahaical (Prodi Teknik Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi) sebagai Manajer Operasional.

“Program kewirausahaan ini sangat bagus dalam membentuk karakter dan pengalaman mahasiswa untuk menghadapi tantangan persaingan global, dimana wirausaha menjadi salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan di masyarakat” demikian ujar Bapak Uki Yonda, selaku Kepala Prodi Manajemen. Oleh karena itu, Universitas Ma Chung mengharapkan bisnis yang dijalankan GLIP’S BAKERY dapat bersaing secara nyata dengan berkontribusi ke dalam persaingan bisnis masyarakat Malang. (PIH)