CARA MENDAFTAR

1 Kunjungi pmb.machung.ac.id.
2 Lengkapi Data.
3 Tunggu Email Konfirmasi

Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!

Jadwal Buka ADMISI UMC

Senin-Jumat 8:00AM - 5:00PM

Dua PTS Terbaik Malang Bersatu Memajukan Indonesia

by superadmin / 13 July 2020 / Published in Machung

Universitas Muhammadiyah Malang melakukan kunjungan balasan ke Universitas Ma Chung pada hari Senin, 13 Juli 2020. Pertemuan tersebut dihadiri oleh Dr. Fauzan, M.Pd (Rektor UMM), Dr. Sidik Sunaryo, S.H., M.Hum (Wakil Rektor IV UMM), Prof. Dr. Yus Mochamad Cholily, M.Si (Direktur DP2M), serta Hariyady, S.Kom., M.T (staf khusus rektor). Rombongan ini disambut baik oleh rektor Assoc. Prof. Dr. Murpin Josua Sembiring, S.E., M.Si beserta jajarannya. Dengan kunjungan ini, Universitas Ma Chung mengharapkan adanya kerjasama untuk memaksimalkan komoditas yang ada melalui hilirisasi.

Universitas Muhammadiyah Malang dan Universitas Ma Chung sudah menjalin kerja sama yang baik sejak lama. Kedua institusi sudah sering bergandeng tangan untuk mengadakan berbagai kegiatan besar di Kota Malang, utamanya dalam bidang kebangsaan, kebhinekaan, serta kewirausahaan. “Kabupaten Malang memiliki dua UMM: Universitas Muhammadiyah Malang dan Universitas Ma Chung Malang,” seloroh Rektor UMM tersebut. “Kedua UMM ini harus bersatu padu untuk memajukan kota Malang dan Indonesia secara umum,” sambung beliau.

“Kita harus mencermati setiap aspek tridharma, harus dicek yang mana yang bisa diproses menjadi sebuah produk. Penting untuk dapat mengidentifikasi apa yang bisa terealisasikan. Kita harus maju dengan cara improvisasi, bukan melulu taat aturan seperti hansip yang sedang berbaris,” jelas Dr. Fauzan, M.Pd. “Hasil penelitian tidak boleh hanya diam di rak, namun harus dihilirisasi agar dapat berguna bagi masyarakat,” pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut, Assoc. Prof. Dr. Murpin Josua Sembiring, S.E., M.Si menyampaikan keinginannya untuk dapat berpartisipasi sebagai panitia di Festival Produk Riset Dosen dan Mahasiswa. Menanggapi hal tersebut, Bapak Fauzan mengatakan, “Lho, jangan jadi partisipan, langsung saja jadi tuan rumah. Belajarnya gampang, jadi tidak perlu jadi panitia dulu. Kalau memang UMC sepakat untuk melakukan perdagangan bersama, kita perlu membentuk tim yang bisa menyusun aturan main dan mengoordinasi hal-hal yang diperlukan. Mahasiswa harus didorong untuk mendesain produk dan diberi motivasi agar maju,” pesannya.

Hilirisasi dipandang penting bagi kedua PTS terbaik di kota Malang tersebut. Mereka saling berbagi mengenai pengalaman dalam hal penelitian maupun pengabdian masyarakat. Baik Universitas Ma Chung maupun Universitas Muhammadiyah menyadari banyaknya potensi di daerah dengan peluang bisnis yang tinggi namun belum dapat dimaksimalkan. Harapannya, ketika 2 perguruan tinggi swasta terbaik di Kota Malang ini berkumpul jadi satu, mereka dapat melakukan sesuatu untuk Indonesia yang lebih maju.

 

Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka  Segera Daftar Sekarang.

TOP