CARA MENDAFTAR

1 Kunjungi pmb.machung.ac.id.
2 Lengkapi Data.
3 Tunggu Email Konfirmasi

Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: [email protected]. Terima Kasih!

Jadwal Buka ADMISI UMC

Senin-Jumat 8:00AM - 5:00PM

Cetak Sejarah, Angkatan Pertama Apoteker Universitas Ma Chung Lulus 100 Persen Ujian Kompetensi Nasional

by Humas Universitas Ma Chung / 17 October 2025 / Published in Machung

M Afnani – beritajatim17 Oktober 2025 | 22:31

Malang (beritajatjm.com) – Universitas Ma Chung menorehkan catatan impresif dalam dunia pendidikan kefarmasian Indonesia. Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) universitas tersebut berhasil meluluskan 100 persen angkatan pertamanya dalam Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Apoteker Indonesia (UKMPPAI).

Sebanyak 40 mahasiswa angkatan pertama tersebut kini resmi menyandang gelar apoteker (apt.) setelah mengikuti prosesi Sidang Terbuka dan Pelafalan Sumpah Apoteker Batch I di Ijen Suites Resort & Convention, Malang, pada Rabu (15/10/2025).

Capaian 100 persen ini diraih setelah seluruh mahasiswa angkatan pertama berhasil melewati dua tahap ujian kompetensi nasional, yaitu metode OSCE pada 19 Juli 2025 dan metode CBT pada 3 Agustus 2025.

Keberhasilan ini tidak hanya diukur dari kelulusan ujian kompetensi. Secara akademik, para lulusan juga mencatatkan prestasi gemilang dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata 3,49. Daniel Oktabrianto Pratama berhasil meraih IPK tertinggi dengan nilai 3,75, sementara nilai UKMPPAI tertinggi diraih oleh Marcella Liem S.Farm.

Keberhasilan angkatan pertama ini disebut sebagai hasil dari penerapan fondasi pendidikan yang ketat dan berorientasi karakter.

Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Ma Chung, Dr. apt. Rollando, S. Farm., M.Sc., menjelaskan bahwa PSPPA dibangun di atas fondasi “3H”: Head (nalar kritis dan ilmiah), Heart (nurani etik dan empati), serta Hands (keterampilan praktik yang mumpuni).

“Nilai-nilai ini kami integrasikan dengan profil 9-Star Pharmacist. Profil tersebut mencakup peran apoteker sebagai care provider, decision-maker, communicator, manager, life-long learner, teacher, leader, researcher, dan entrepreneur,” jelas Rollando kepada Beritajatim.com, Jumat (17/10/2025).

“Tujuannya agar lulusan kami siap berdaya saing nasional, adaptif terhadap perubahan, dan berkontribusi nyata di berbagai tatanan pelayanan kesehatan maupun industri,” tambahnya.

Rektor Universitas Ma Chung, Prof. Dr. Ir. Stefanus Yufra M. Taneo. M.S., M.Sc., menegaskan bahwa profesi apoteker memegang peranan vital dalam sistem kesehatan. Menurutnya, apoteker bukan sekadar peracik obat, melainkan penjaga keselamatan pasien dan penjamin mutu obat.

Ia berpesan kepada 40 apoteker baru agar menjadikan integritas sebagai modal utama dalam menjalankan profesi. “Jangan pernah kompromi dengan standar etika, walau dihadapkan pada tekanan apa pun. Jangan berhenti pada gelar, karena profesi ini menuntut pembaruan pengetahuan seumur hidup,” tegas Prof. Stefanus.

Rektor juga mendorong para lulusan untuk terus berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain seperti dokter, perawat, dan peneliti, serta selalu membawa nama baik almamater.

Kepala Program Studi PSPPA, apt. Eva Monica, M.Sc., menambahkan bahwa hari tersebut menjadi tonggak sejarah bagi universitas. “Semoga kehadiran apoteker lulusan Universitas Ma Chung memberikan kontribusi nyata bagi pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu kefarmasian di Indonesia,” tutupnya. (dan/ian)

Link berita asli di sini

Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka  Segera Daftar Sekarang.

TOP