Pada tanggal 9 September 2020, Universitas Ma Chung melanjutkan rangkaian Ma Chung Festival yaitu rangkaian kegiatan Study Skill: Plagiarisme dan Sosialisasi Anti Narkoba dan Napza. Ma Chung Festival atau disingkat MCF adalah rangkaian kegiatan orientasi mahasiswa baru Universitas Ma Chung yang berisi pengenalan kampus, tata perkuliahan, study skill, seminar dan pendidikan karakter. Universitas Ma Chung tidak pernah melakukan aktivitas perpeloncoan dan kekerasan ketika mengadakan orientasi mahasiswa baru.

Study Skill adalah salah satu rangkaian kegiatan MCF yang memberikan edukasi kepada mahasiswa baru tentang kemampuan dasar dalam belajar. Salah satu tema study skill yang diberikan adalah “plagiarisme”. Kegiatan study skill ini dilakukan secara online melalui aplikasi Microsoft Teams pada pukul 9.00-11.30. Mahasiswa baru memasuki kelas online sesuai prodi masing-masing. Mahasiswa diberikan materi tentang merangkum oleh masing-masing narasumber.

Narasumber Study Skill “Plagiarisme” adalah dosen perwakilan prodi. Pada Program Studi Akuntansi, Study Skill diwakili oleh Ibu Fitri Oktariani., S.E., MSA., Ak.  Pada kesempatan tersebut, mahasiswa baru diberikan edukasi tentang plagiarisme. Plagiarisme atau dikenal dengan kata plagiat adalah kegiatan sengaja atau tidak sengaja menjiplak atau mencontoh hasil karya orang lain baik itu sebagian ataupun seluruhnya dan mengakui hal tersebut sebagai karya sendiri tanpa mencantumkan sumber yang  tepat dan memadai.

Universitas Ma Chung tidak membenarkan segala bentuk plagiasi. Pada kesempatan tersebut, narasumber memberikan edukasi kepada mahasiswa mengenai sanksi dari tindak plagiarisme. Selain itu, mahasiswa juga dibekali ilmu untuk mendeteksi plagiarisme dan bagaimana cara untuk menghindari plagiasi dengan melakukan parafase dan penulisan referensi yang benar. Pada akhir sesi, mahasiswa diberikan tugas untuk mencari kasus plagiarisme di lingkungan perguruan tinggi 10 tahun terakhir dan menyampaikannya dalam bentuk video dengan memberikan edukasi terkait penyebab, dampak dan sanksi plagiarism dan penyampaian opini pribadi terkait kasus yang terjadi. Video di-upload di platform Youtube.

Berikut adalah foto kelas online Study Skill “Plagiarime” :

Pada pukul 14.30, mahasiswa baru diarahkan untuk menonton seminar online tentang Anti Narkoba dan Napza. Universitas Ma Chung mendatangkan perwakilan Badan Narkotika Nasional (BNN), Bapak Susilo Setiyawan, S.Psi sebagai narasumber.  Beliau memberikan sosialisasi kepada mahasiswa terkait narkoba dan napza. Beliau juga memberikan gambaran tentang dampak fisik dan psikis yang dirasakan dari penggunaan narkoba. Ada 3 jenis yaitu depresan, stimulant dan  halusinogen. Kecenderungan orang pengguna narkoba bersifat apatis dan moodswing.

Beliau juga menyampaikan, sanksi bagi pengguna narkoba adalah sanksi pidana ketika ditangkap. Namun apabila pengguna narkoba tersebut melapor dengan sendirinya maka tidak dikenakan sanksi pidana. Pengguna narkoba yang tertangkap atau yang dengan sukarela mengakui sebagai pengguna, pihak BNN akan melakukan rehabilitasi kepada mereka. Pada akhir seminar, rekan-rekan mahasiswa diberikan tugas untuk membuat video tentang “Apa yang kamu lakukan apabila kawan terdekatmu menggunakan narkoba?”

Berikut adalah cuplikan seminar dengan Bapak Susilo: