CARA MENDAFTAR

1 Kunjungi pmb.machung.ac.id.
2 Lengkapi Data.
3 Tunggu Email Konfirmasi

Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!

Jadwal Buka ADMISI UMC

Senin-Jumat 8:00AM - 5:00PM

Mempelajari Peran Sastra Terhadap Lingkungan

by Humas Universitas Ma Chung / 12 June 2024 / Published in Machung

Sastra memainkan peran penting dalam membantu meningkatkan kesadaran masyarakat di banyak sekali bidang, salah satunya adalah lingkungan. Oleh karena itu, Program Studi Sastra Inggris Universitas Ma Chung mengadakan kuliah tamu bertemakan “Ecocriticism in Literature”, membahas mengenai peran sastra terhadap lingkungan.

Kuliah tamu ini menghadirkan Dr. Ali Mustofa, S.S., M.Pd, dosen Program Studi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya, sebagai narasumber. Kuliah tamu ini diadakan secara online melalui Zoom dan diikuti oleh mahasiswa semester 2, 4, dan 6 Program Studi Sastra Inggris.

Dalam kuliah tamu ini, Dr. Ali menjelaskan bahwa ecocriticism, atau kritik sastra yang berkaitan dengan lingkungan, berfokus pada analisis tema lingkungan, representasi alam, dan hubungan manusia dengan alam dalam teks sastra. Teori dan kritik sastra digunakan untuk menginterpretasikan bagaimana sastra mencerminkan dan membentuk sikap terhadap lingkungan.

Dr. Ali juga mengajak mahasiswa untuk langsung menganalisis beberapa contoh pesan tentang lingkungan yang disampaikan melalui berbagai karya. Salah satunya adalah video pendek tentang bencana alam dalam lagu-lagu Michael Jackson, seperti “Earth Song”. Mahasiswa diminta untuk menganalisis dan mengaitkan pesan-pesan yang terkandung dalam video tersebut dengan kondisi lingkungan dan alam.

Catherine, salah satu mahasiswa yang mengikuti kuliah tamu ini, menjelaskan mengenai pesan bencana alam yang disampaikan dalam video tersebut.

“Bumi sedang menderita seperti yang terlihat dalam video, yakni hutan terbakar, desa-desa hancur oleh perang, hingga hewan-hewan yang mati,” ujar Catherine.

Lebih lanjut, Dr. Ali menjelaskan beberapa cabang dalam ecocriticism seperti environmental justice ecocriticism, feminist ecocriticism, postcolonial ecocriticism, queer ecocriticism, religious ecocriticism. Melalui berbagai cabang ini, ecocriticism membuka jalan untuk pemahaman yang lebih holistik tentang bagaimana sastra dapat membantu memahami dan merespons isu-isu lingkungan yang semakin mendesak.

Kuliah tamu yang diselenggarakan oleh Program Studi Sastra Inggris Universitas Ma Chung ini tidak hanya mengajak mahasiswa untuk menganalisis, tetapi juga berpikir kritis tentang ecocriticism dalam sastra. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Ma Chung untuk mendidik komunitas akademiknya agar memiliki pola pikir kritis-prinsipil dan kreatif-realistis, sehingga dapat menghasilkan lulusan dengan kapasitas kepemimpinan yang mumpuni dan mampu bersaing di pasar global.

Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka  Segera Daftar Sekarang.

TOP