Universitas Ma Chung, melalui Bagian Kemahasiswaan, Alumni, dan Pusat Karier, bersama dengan PT ITSEC Asia, Tbk, menyelenggarakan Kuliah Tamu Cyber Security pada Senin, 16 Desember 2024. Bertempat di Gedung RnD lantai 6, kegiatan ini menghadirkan narasumber Henky Tornado, Principal Consultant PT ITSEC Asia, Tbk, yang berbagi wawasan mendalam tentang pentingnya melindungi data dan sistem di dunia maya.

Acara ini dirancang khusus untuk mahasiswa Universitas Ma Chung, terutama dari program studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi. Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Teknologi dan Desain, Prof. Dr.Eng. Romy Budhi, menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan kuliah tamu ini. Beliau menuturkan, “Kami keluarga besar Ma Chung menyampaikan selamat datang dan mohon maaf atas kekurangan yang ada. Ilmu yang diberikan oleh narasumber akan sangat bermanfaat dan membuka wawasan mahasiswa. Oleh sebab itu, event seperti ini kami harapkan dapat sering terselenggara di Universitas Ma Chung.”

Menjelajahi Dunia Cyber Security

Dalam paparannya, Henky Tornado membahas berbagai topik penting, termasuk definisi cyber security, konsep hacking, hingga pertanyaan moral seputar aktivitas hacking. Ia menekankan bahwa cyber security bukan hanya menjadi kebutuhan di era digital saat ini, tetapi juga menawarkan peluang karier yang sangat luas. Beberapa profesi yang dapat ditekuni di bidang ini meliputi:

• Cyber Security Specialist

• Penetration Tester

• Digital Forensic Investigator

• Security Engineer

• IT Security Architect

• Cloud Security Specialist

• Malware Analyst

• Network Security Analyst

Henky juga menyoroti meningkatnya insiden peretasan (hacking) yang membuat cyber security semakin tidak dapat diabaikan.

Soft Skill dan Tantangan Diri

Selain keahlian teknis, Henky menggarisbawahi pentingnya beberapa soft skill untuk sukses di dunia cyber security, seperti Manajemen waktu, Kepemimpinan, Berpikir kreatif dan kritis, dan Komitmen. Ia juga membagikan pengalamannya semasa kuliah, di mana ia aktif mengikuti berbagai kegiatan, termasuk lomba, organisasi, dan magang yang membantunya dalam memliki soft skill tersebut. “Dulu saya menjabat di beberapa kegiatan sekaligus. Hal ini melatih kemampuan manajemen waktu saya. Saya juga selalu menantang diri untuk terus berkembang,” ujarnya.

Peluang Magang di PT ITSEC Asia

Tidak hanya memberikan wawasan, kuliah tamu ini juga membuka peluang karier bagi mahasiswa Universitas Ma Chung. Di akhir rangkaian acara, PT ITSEC Asia mengadakan sesi wawancara untuk mahasiswa yang berminat mengikuti program magang. Program ini berlangsung selama 6 hingga 12 bulan dan dirancang untuk memperkaya pengalaman serta keterampilan peserta.

Melalui kegiatan ini, Universitas Ma Chung menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya memperkaya pengetahuan mahasiswa, tetapi juga membuka peluang karier mereka. Dengan demikian, lulusan Universitas Ma Chung diharapkan dapat menjadi individu yang unggul, berkualitas, dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.