Cindy Maharani, mahasiswi Program Studi Mandarin for Education and Business, membuktikan bahwa prestasi dapat diraih di berbagai bidang. Tidak hanya unggul dalam bidang akademik, Cindy juga aktif mengembangkan potensi di dunia non-akademik. Pada ajang bergengsi Kompetisi Basket 5×5 Perbasi Cup 2025, Cindy menunjukkan performa yang solid. Berkat kerja keras, ketekunan dalam berlatih, serta dedikasi yang tinggi, ia bersama timnya berhasil meraih prestasi membanggakan sebagai Juara 3.

Menjelang kompetisi, Cindy dan rekan-rekan timnya fokus memperkuat fundamental permainan, meningkatkan komunikasi di lapangan, dan mematangkan set play agar strategi dapat berjalan optimal. Kerja keras tersebut berbuah hasil ketika mereka berhasil menembus posisi tiga besar. “Rasanya senang, karena ini juga pertama kali aku ikut five on five di Perbasi Cup 2025. Lalu juga mendapat kemenangan sebagai Juara 3. Jadi rasanya senang sekali dan bangga juga,” ujarnya.

Menurut Cindy, ada tiga faktor utama yang mengantarkan timnya meraih prestasi tersebut. “Kerja sama, disiplin, dan percaya. Di basket itu kita bekerja sebagai tim, tidak bisa sendirian. Jadi harus kompak, disiplin dalam berlatih, dan saling percaya satu sama lain,” jelasnya.

Meskipun demikian, perjalanan menuju pertandingan tidak selalu mulus. Salah satu tantangan terbesar adalah keterbatasan waktu latihan kurang dari satu bulan yang berdampak pada minimnya komunikasi dalam tim. Namun, mereka berhasil mengatasi kendala itu dan tetap tampil maksimal hingga meraih hasil membanggakan.

Belajar dari pengalaman ini, Cindy yakin bahwa dalam kesempatan kompetisi berikutnya, komunikasi dalam tim harus lebih diperkuat agar chemistry semakin terbangun, serta tercipta rasa saling percaya dan kerja sama yang solid demi hasil yang lebih baik lagi.

Di luar aktivitasnya sebagai atlet basket, Cindy juga aktif menjadi pelatih di salah satu klub basket. Pengalaman tersebut memberikan kontribusi besar terhadap ketajaman permainannya. “Menjadi pelatih membuat saya lebih peka membaca permainan lawan. Jadi saya bisa ambil keputusan lebih cepat saat bertanding,” tambahnya.

Wakil Rektor III Universitas Ma Chung, Wawan Eko Yulianto, SS., MA., Ph.D., turut memberikan apresiasi atas capaian tersebut. “Sangat membanggakan melihat atlet basket kita mampu menunjukkan performa terbaiknya dan meraih prestasi di ajang kompetitif seperti Perbasi Cup 2025. Prestasi ini mencerminkan dedikasi, agility, dan resilience mahasiswa dalam kemampuannya di bidang basket. Ini bukan hanya kebanggaan bagi Universitas Ma Chung, tetapi juga bagi seluruh civitas akademika,” tuturnya.

Prestasi yang diraih Cindy menjadi bukti bahwa kegigihan, disiplin, dan kemauan untuk terus belajar dapat membawa seseorang mencapai hasil yang gemilang. Keberhasilannya di ajang Perbasi Cup 2025 diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus mengembangkan potensi, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.