Universitas Ma Chung berpartisipasi dalam kegiatan tahunan Out of The Box (OTB) yang digelar oleh SMAK Santa Maria Malang pada Kamis, 11 September 2025. Kegiatan ini menghadirkan suasana belajar berbeda dengan tujuan memperluas wawasan siswa di luar pembelajaran kelas.

Paulina Sukmawati, S.Pd, selaku guru dan panitia OTB, menyampaikan bahwa program ini bertujuan membuka cakrawala baru bagi siswa. “Kegiatan Out of the Box ini diselenggarakan untuk memberikan wacana pengetahuan lain selain yang diterima siswa di dalam kelas saat mengikuti mata pelajaran,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, Universitas Ma Chung menghadirkan tiga pemateri dengan tema berbeda yang disampaikan secara paralel kepada siswa-siswi kelas 10.

Investasi untuk Generasi Z

Materi pertama disampaikan oleh Rino Tam Cahyadi, S.E., M.S.A, Dosen sekaligus Kepala Program Studi Digital Business Accounting Universitas Ma Chung. Ia membawakan tema “Pentingnya Investasi Bagi Gen Z.”

Dalam pemaparannya, Rino menekankan pentingnya memulai investasi sejak dini dengan bekal pengetahuan yang tepat. “Investasi sebaiknya dimulai sejak sedini mungkin. Namun kita harus mempelajarinya terlebih dahulu. Kalau kita tidak mempelajarinya dengan betul, ada potensi bahwa kita akan merugi,” jelasnya.

Membuat Sabun Cuci Tangan Campuran Jeruk Nipis

Di kelas lain, apt. Martanty Aditya, S.Farm., M.Si. selaku Dosen dan Kepala Program Studi Program Studi Naturetech for Pharmacare (Farmasi) beserta tim mengajak siswa untuk mempelajari proses pembuatan sabun cuci tangan berbahan campuran jeruk nipis.

Sesi ini tidak hanya memberikan teori, tetapi juga kesempatan bagi siswa untuk mempraktikkan langsung proses pembuatannya. Suasana belajar yang interaktif membuat siswa semakin antusias.

Mengenal Emosi dan Kesehatan Mental

Di kelas ketiga, Heni Maghfiroh, S.Psi, M.Psi., Psikolog selaku tim Bagian Kemahasiswaan, Alumni dan Pusat Karir Universitas Ma Chung menghadirkan materi mengenai emosi dan kesehatan mental. Pemateri mengajak siswa untuk lebih mengenali, menerima, serta berteman dengan emosi yang mereka rasakan.

“Setiap hari kita merasakan emosi berbeda yang naik turun dan itu adalah hal yang wajar. Untuk membangun mental health yang baik, maka emosi perlu dikenali, diterima, dirasakan, dan perlu bagi kita untuk dapat berteman dengan emosi tersebut,” jelasnya. Narasumber menekankan bahwa baik emosi positif maupun negatif sama-sama penting untuk dipahami secara bijak.

Kegiatan OTB tahun ini memberikan pengalaman baru yang insightful dan menyenangkan bagi siswa SMAK Santa Maria. Mereka tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga merasakan interaksi yang hidup dengan para narasumber.

Bagi Universitas Ma Chung, keterlibatan dalam OTB menjadi kesempatan berharga untuk berbagi ilmu, berkontribusi pada dunia pendidikan, sekaligus mempererat hubungan dengan sekolah.