CARA MENDAFTAR

1 Kunjungi pmb.machung.ac.id.
2 Lengkapi Data.
3 Tunggu Email Konfirmasi

Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!

Jadwal Buka ADMISI UMC

Senin-Jumat 8:00AM - 5:00PM

Seafast-Indofood Food Product Development Competition: Local Heritage to Global Image

by Admin Kimia / 8 January 2021 / Published in Machung

Hai teman-teman. Kami mau berbagi informasi nih tentang Seafast-Indofood Food Product Development Competition. Seafast-Indofood FPDC merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor dan PT. Indofood yang bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu dan teknologi pangan secara kreatif dalam rangka menciptakan inovasi produk pangan yang sehat dengan memanfaatkan potensi lokal negara Asia untuk dapat dikembangkan lebih lanjut di masa mendatang. Event ini memiliki dua kategori perlombaan yaitu makanan dan minuman dengan tema tahun ini adalah “Indigenous Healthy Food and Beverages for Promoting the Uniqueness and Richness of Asia”. Event diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia.

Tahun ini Program Studi Kimia mengirimkan tiga tim sebagai perwakilan dari Universitas Ma Chung. Dua tim dari kategori makanan yaitu “Mie-Krill” dengan anggota Hanz Axcel, Edwina Vania, dan Jonatan Effendi dan “Brem Ungu” yang beranggotakan Benedieta Prytania dan Greta Jatiyati. Sementara untuk kategori minuman, inovasi pangan yang dilombakan adalah “fit ·SS” dengan anggota Olivia Laura dan Laura Margaretha. Kira-kira apa ya yang melatarbelakangi kakak-kakak Jurusan Kimia mengangkat ide tersebut? Ide tentang “Mie-Krill” dilatarbelakangi oleh keanekaragaman hayati di Indonesia yang mayoritas wilayahnya merupakan perairan. Udang krill ini memiliki kandungan astaxanthin yang bermanfaat sebagai antioksidan serta mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan tubuh kita. Untuk bahan utama mienya digunakan Ubi Cilembu yang kaya akan β-karoten sehingga dapat menambah manfaat dari produk yang dibuat. Ini dia Mie-Krill buatan kakak-kakak Kimia.

Gambar 1. Mie instan kering dan basah setelah dimasak untuk prototipe M1, M2, dan M3 yang dibandingkan dengan M0 dan produk benchmark.

Gambar 2. Desain kemasan Mie Krill.

Ide yang kedua yaitu “Brem Ungu”. Brem seperti yang kita ketahui merupakan produk makanan dari Kota Madiun yang sangat enak untuk dijadikan cemilan. Namun, karena kandungan gulanya yang tinggi dan ukurannya yang cukup besar seringkali tidak habis ketika dimakan. Oleh karena itu, dibuatlah candy brem sekali makan dengan kadar gula yang lebih rendah serta memiliki kandungan antioksidan didalamnya. Hal ini dilakukan dengan menggantikan sebagian bahan utama yaitu tapai ketan putih dengan tapai tela ungu yang kaya akan antioksidan serta memiliki kadar gula lebih rendah. Kreatif ya idenya.

Gambar 3. Desain kemaasan Brem Ungu

Nah, untuk kategori minuman, diangkat ide minuman “fit ·SS” yang terbuat dari Salak Suwaru dan Buah Bit. Salak Suwaru ini memiliki rasa asam dan sepat sehingga tidak begitu enak untuk dikonsumsi. Namun dibalik rasanya yang asam itu ternyata Salak Suwaru (Salacca zalacca var. Suwaru) memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi di antara varietas lainnya, bahkan buah ini juga menunjukkan efek antidiabetik yang signifikan. Untuk mengubah rasanya sambil mempertahankan atau meningkatkan keberadaan senyawa bioaktif, fermentasi asam laktat menjadi salah satu pilihan terbaik. Dengan menggabungkan potensi salacca var. Suwaru dan Buah Bit yang ditanam di Indonesia diharapkan dapat menjadi minuman baru yang menyehatkan. Fruktosa dan betalain dalam bit tidak hanya memberikan rasa dan warna, tetapi juga sifat antidiabetes.

Gambar 4. Desain kemasan fit ·SS

Dari ketiga inovasi pangan tersebut, tim “Mie-Krill” berhasil meraih peringkat pertama pada tahap seleksi abstrak kategori makanan dengan total skor 59685, sedangkan untuk tim “Brem Ungu” berhasil memperoleh predikat “Honorable Mention” dan peringkat ke-3 dengan total skor 58380. Sementara untuk tim. “fit ·SS” berhasil mendapatkan peringkat ke-9 dengan skor 57480 untuk kategori minuman. Wah ikut bangga dengan prestasi yang sudah diraih oleh kakak-kakak Jurusan Kimia. Semoga dengan keikutsertaan mahasiswa Kimia Universitas Ma Chung tahun 2020 lalu bisa memotivasi kita untuk mengikuti perlombaan serupa lainnya ya dan semoga semakin banyak prestasi yang dapat diukir oleh kita semua. Proud to be MaChungers.

 

Ditulis oleh: Ruth Febriana Kesuma

Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka  Segera Daftar Sekarang.

TOP