Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: info@machung.ac.id
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND
Myers-Briggs Type Indicator atau MBTI merupakan tes kepribadian untuk mengetahui tentang karakter seseorang. Pembahasan mengenai MBTI selalu menjadi pembahasan yang menarik bagi masyarakat luas. Yuk cari tahu lebih dalam mengenai sosok penemu dibalik penilaian MBTI ini.
Penemu MBTI
Rupanya Katharine Cook Briggs dan putrinya, Isabel Briggs Myers, adalah sosok hebat di balik penilaian MBTI. MBTI ini mereka kembangkan di Amerika Serikat pada awal pertengahan abad ke-20.
Katharine Briggs, sang ibu, mulai tertarik untuk meneliti teori tipe kepribadian setelah bertemu dengan calon suami Isabel, Clarence Myers. Katharine Briggs melihat bahwa calon suami anaknya memiliki pandangan yang berbeda terhadap dunia. Hal ini kemudian yang mendorong Briggs memulai tinjauan literatur untuk memahami berbagai macam kepribadian.
Carl Jung, Katharine Cook Briggs, dan MBTI
Pada tahun 1921 Carl G. Jung menerbitkan karya berjudul Psychological Types. Karya Carl Jung ini dibaca oleh Katharine Cook Briggs dalam versi terjemahannya pada tahun 1923. Dari pengalaman membaca ini, Katharine Briggs menemukan kesamaan antara pendapat yang dimilikinya dengan teori yang dikembangkan oleh Carl Jung. Briggs dan Isabel Briggs Myers, kemudian berusaha agar gagasan-gagasan Carl Jung tersebut lebih mudah diakses oleh khalayak yang lebih luas.
Kapan MBTI Pertama Kali Diterbitkan?
Dalam kurun waktu 20 tahun, Myers berusaha untuk mengembangkan gagasan mengenai tipe kepribadian dengan mengembangkan pertanyaan mengenai penilaian MBTI dan menvalidasi teorinya, hingga pada akhirnya instrument MBTI berhasil diterbitkan pada tahun 1962.
Dalam proses yang panjang ini, Myers sebelumnya juga mendapatkan dorongan yang lebih atas terjadinya Perang Dunia II. Myers dengan gigih percaya bahwa apabila setiap orang dapat saling memahami, maka akan tercipta situasi yang lebih kondusif di dunia.
Hingga kini prinsip untuk memahami kepribadian dan perbedaan terus dipegang teguh oleh The Myers-Briggs Company (sebelumnya CPP, Inc.). Pada tahun 1975 perusahaan ini terus mengembangkan dan memperbarui instrumen MBTI. Pada tahun 1989, perusahaan ini juga melatih para praktisi.
Melalui MBTI dan kisah di baliknya, kita dapat memahami bahwa memiliki pemahaman terhadap orang lain dapat membantu mengurangi terjadinya konflik. Selain itu, MBTI juga membantu kita memahami diri sendiri dan potensi yang kita miliki, sehingga kita dapat mengembangkan dan mengoptimalkannya sebaik mungkin.
Universitas Ma Chung senantiasa mendukung civitas akademikanya untuk mengembangkan potensi diri mereka secara optimal. Salah satunya adalah dengan memberikan dukungan dan fasilitas kepada mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kompetisi sesuai dengan minat mereka. Hasilnya, berbagai prestasi gemilang telah berhasil diraih oleh civitas akademika Universitas Ma Chung sejak berdiri pada tahun 2007.
Selain itu, Universitas Ma Chung juga aktif membantu siswa-siswi SMA sederajat dalam mengenali kepribadian mereka guna memaksimalkan potensi yang dimiliki. Salah satu upaya tersebut adalah melalui tes kepribadian dan pembekalan calon pengurus OSIS yang disampaikan oleh Felik Sad Windu Wisnu Broto, SS., M.Hum., di SMAN 1 Malang.
Sumber Informasi: eu.themyersbriggs.com
Sumber Foto: Freepik.com/macrovector
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.