Arvendo Mahardika | Jumat, 17 Januari 2025 | 18:15 WIB

AboutMalang.com – Universitas Ma Chung kembali memperluas jejaring internasionalnya dengan menggelar Summer Camp bertajuk Encounter Ma Chung 2025.

Kegiatan ini berlangsung selama satu minggu penuh, mulai 13 hingga 19 Januari 2025, dan dihadiri oleh mahasiswa asing serta dosen dari King Mongkut’s University of Technology North Bangkok (KMUTNB), Thailand, serta Cambodia University of Technology and Science (CamTech), Kamboja.

Dalam sambutan pembukaan, Rektor Universitas Ma Chung, Prof. Dr. Ir. Stefanus Yufra Menahen Taneo, M.S., M.Sc., menyampaikan ucapan selamat datang yang hangat kepada para peserta.

Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi dan pertukaran budaya dalam mendukung kemajuan pendidikan tinggi.

“Kami sangat senang menyambut kehadiran mahasiswa dan dosen dari KMUTNB Thailand dan CamTech Kamboja. Melalui Summer Camp ini, kita berharap dapat membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan,” ujar Rektor.

Summer camp ini, lanjut Yufra, memberikan kesempatan perjalanan yang penuh kolaborasi, pembelajaran, dan pertukaran budaya antara Indonesia, Thailand, dan Kamboja.

“Dengan latar belakang bidang studi yang beragam, kegiatan ini akan melahirkan diskusi yang inspiratif dan ide-ide baru,” ungkapnya.

“Kami berharap selama berada di sini, kalian tidak hanya bertukar pengetahuan tentang teknologi dan sains, tetapi juga membangun persahabatan kuat antar negara,” lanjut Yufra.

Fokus pada Teknologi, Inovasi, dan Pariwisata

Summer Camp tahun ini mengangkat tema teknologi dan inovasi, dua aspek yang sangat relevan dengan dinamika perkembangan dunia saat ini.

Selain itu, acara ini juga mempromosikan potensi wisata Kota Malang yang kaya akan nilai budaya.

Peserta diajak untuk mendalami berbagai aspek kehidupan di Indonesia, khususnya di Kota Malang, mulai dari budaya, teknologi, pariwisata, hingga sektor bisnis.

Selama satu minggu, peserta terlibat dalam beragam aktivitas menarik yang dirancang untuk memperluas wawasan sekaligus mempererat hubungan lintas budaya.

Kegiatan yang diadakan mencakup kelas seperti Innovative Appropriate Technology to Boost Agricultural Sector in Indonesia, Indonesia Digital Marketing, Robotics and AI, Accelerating Indonesia’s Digital Leap, dan lainnya.

Selain itu, peserta juga mengikuti workshop lintas budaya, mengunjungi situs-situs bersejarah untuk menikmati keindahan candi-candi di Malang, serta belajar melukis batik dan membuat topeng Malangan.

Sebagai bagian dari pengalaman, peserta Encounter Ma Chung 2025 juga mengunjungi Wisata Edukasi Susu Batu (WESB) untuk mempelajari proses pembuatan susu dan madu, mulai dari memerah sapi hingga pengolahan menjadi produk kemasan seperti susu, cokelat, dan keju.

Seluruh rangkaian kegiatan ini menjadi wadah untuk mempererat persahabatan sekaligus memperkaya pertukaran budaya antar peserta.

Asst. Prof. Dr. Nopparat Seemuang dari KMUTNB Thailand menyambut baik penyelenggaraan ini.

Nopparat berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan antara mahasiswa dari ketiga negara dan mendorong terjadinya pertukaran budaya yang lebih intensif.

“Saya sangat senang dengan kegiatan ini. Saya berharap kalian semua dapat menikmati waktu yang menyenangkan di Malang, menjalin persahabatan, dan berbagi budaya,” ujar Nopparat.

Summer Camp Encounter Ma Chung 2025 merupakan salah satu upaya Universitas Ma Chung dalam meningkatkan internasionalisasi kampus.

Dengan melibatkan mahasiswa dan dosen dari tiga negara, kegiatan ini menjadi wadah untuk memperluas wawasan budaya dan akademik, memperluas jaringan, dan menjalin persahabatan lintas negara. (***)

Link berita asli di sini.