Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: info@machung.ac.id
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND
Muhammad Afnani Alifian | 3 Desember 2024 | 21:32
Malang (beritajatim.com) – Program Studi Sistem Informasi Universitas Ma Chung (UMC) sukses menggelar Forum Komunikasi Ilmiah melalui pameran poster. Kegiatan di Universitas Ma Chung ini merupakan inisiatif dari Dekan Fakultas Teknologi dan Desain, Prof. Dr.Eng. Romy Budhi Widodo, dan menampilkan karya mahasiswa dari mata kuliah Sistem Informasi Manufaktur yang diajarkan oleh Meme Susilowati, S.Kom., MMSI.
Pameran ini bertujuan untuk mempermudah pemahaman tentang sistem informasi manufaktur melalui pendekatan visual dan berbasis proyek. Meme Susilowati menjelaskan bahwa pameran ini adalah puncak dari metode project-based learning yang diterapkan pada mahasiswa semester tujuh.
“Mahasiswa mempresentasikan hasil proyek mereka dalam 13 topik utama sistem informasi manufaktur, seperti work order, production planning, procurement, supply chain management, stock management, hingga monitoring maintenance,” ujarnya.
Terdapat beberapa proyek inovatif mahasiswa UMC yang mencuri perhatian. Misalnya, proyeknSistem Akuntansi Biaya dengan Laporan Laba Rugi untuk Produsen Organizer Handmade.
Karya Michael Caesario ini membantu produsen mencatat biaya produksi, pengeluaran stok, dan pendapatan secara terintegrasi. Sistem ini mempermudah pembuatan laporan keuangan dan pengambilan keputusan.
Ada juga sistem Informasi Work Order pada Industri Otomotif. Jonathan Charles Nugraha merancang solusi manajemen work order dengan fitur seperti pengelolaan permintaan pelanggan, klasifikasi work order, dan laporan berbasis data produksi.
Ada juga Philip Nathanel memperkenalkan sistem perencanaan produksi yang membantu mengelola inventaris dan meningkatkan efisiensi rantai pasok dengan fitur seperti forecasting permintaan dan pengadaan barang. Kemudiam Wahyu Utami Ningtris menciptakan sistem otomatisasi analisis data real-tim untuk efisiensi pengadaan barang dan pengurangan biaya operasional.
Stefanus Christian Gunawan menghadirkan sistem untuk evaluasi laporan keuangan dengan fitur analisis dan rekomendasi peningkatan efisiensi perusahaan. Sementara, Monica Mey merancang sistem yang mendeteksi penggunaan toner non-orisinal untuk mencegah kerusakan komponen printer dan mengelola garansi.
Proyek mahasiswa Universitas Ma Chung dirancang untuk memenuhi kebutuhan industri dengan pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan. Jonathan Charles Nugraha menjelaskan bahwa sistem yang mereka buat dapat diimplementasikan di berbagai sektor industri, tidak hanya otomotif. “Sistem kami dirancang secara terstruktur, mulai dari work order hingga pengadaan bahan baku, berbasis studi kasus nyata perusahaan. Proses pengerjaannya memakan waktu sekitar satu bulan,” ungkapnya.
Pameran ini menunjukkan komitmen Universitas Ma Chung dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat. Proyek-proyek yang ditampilkan membuktikan bahwa sistem informasi dapat menjadi solusi efektif untuk mengatasi berbagai tantangan di dunia manufaktur.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa UMC untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam merancang solusi berbasis teknologi yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan industri. Dengan keberhasilan acara ini, UMC diharapkan dapat mendorong semakin banyak kolaborasi antara dunia akademik dan industri. (dan/kun)
Link berita asli di sini.
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.