Shintiya Yulia Frantika | Senin, 8 Juli 2024 | 21:00 WIB

AboutMalang.com – Dalam peringatan Dies Natalis ke-17 Universitas Ma Chung dosen program studi (prodi) farmasi sekaligus Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Dr. apt. Rollando, S.Farm., M.Sc berkesempatan memberikan orasi ilmiah.

Orasi ilmiah yang disampaikan Rollando yakni tentang ‘Tantangan dan Peluang Pengembangan Obat Herbal di Indonesia: Menuju Kemandirian Farmasi Berbasis Keanekaragaman Hayati.’

Dies Natalis ke-17 Universitas Ma Chung sendiri digelar pada Senin, 8 Juli 2024 di Balai Pertiwi dengan mengangkat tema ‘You are My Special’.

Pada kesempatan tersebut, ia menyoroti potensi besar Indonesia dalam pengembangan obat herbal.

“Indonesia sendiri mempunyai sekitar 30.000 spesies tumbuhan dengan lebih dari 7.000 yang telah diidentifikasi memiliki khasiat sebagai obat. Potensi ini menawarkan peluang yang besar untuk mengembangkan obat herbal yang bisa menjadi solusi kesehatan alternatif dan sekaligus mendukung kemandirian farmasi nasional,” kata Dr. apt. Rollando, S.Farm., M.Sc.

Akan tetapi, tantangan dalam pembuktian ilmiah dan integrasi obat tradisional ke dalam sistem kesehatan formal masih perlu diatasi.

Kemudian, Rollando menekankan pentingnya penelitian, standardisasi, dan kolaborasi untuk mengembangkan obat herbal yang efektif dan aman, serta mendukung kemandirian farmasi nasional.

Dari hal tersebut juga menjadi salah satu yang mendasari Universitas Ma Chung pada tahun ini membuka prodi Profesi Apoteker yang mana bertujuan untuk mencetak tenaga-tenaga kefarmasian yang siap berkontribusi terhadap tantangan global.

Rencana pembukaan prodi Profesi Apoteker tersebut juga disampaikan langsung oleh Rektor Universitas Ma Chung, Prof. Dr. Ir. Stefanus Yufra M. Taneo, M.S., M.Sc. dalam sambutannya pada acara Dies Natalis ke-17 yang digelar hari ini.

(***)

Link berita asli di sini.