Novi Embun Tristiani | Selasa, 22 Juli 2025 | 11:12 WIB

AboutMalang.com – Mahasiswa Universitas Ma Chung kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah olahraga tingkat provinsi.

Samuel Enrico Jose Fernando, mahasiswa Program Studi Mandarin for Education and Business, berhasil mengukir prestasi di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) ke-IX Jawa Timur yang digelar pada 23–25 Juni 2025 di Kota Malang.

Dalam kompetisi tersebut, Samuel sukses meraih Juara Harapan 1 dalam dua kategori Wushu Wing Chun sekaligus: Butterfly Sword (Bart Cham Dao) dan Mok Yan Jong.

Prestasi ini merupakan buah dari proses panjang yang dijalani Samuel sebagai atlet wushu. Sejak duduk di bangku SMP, ia telah menekuni olahraga bela diri ini dengan konsisten. 

Komitmennya mengantarkannya terpilih mengikuti seleksi ketat pada Februari 2025, bersama para atlet lainnya.

Dalam seleksi yang melibatkan jajaran pelatih profesional, juri, dan perwakilan dari KONI serta PENGKOT Wushu Kota Malang, Samuel lolos dan resmi ditunjuk menjadi atlet Kota Malang di ajang PORPROV ke-IX yang digelar di GOR Ken Arok.

Selama tujuh bulan menjelang pertandingan, Samuel menjalani latihan intensif. Dalam dua bulan terakhir, intensitas latihannya meningkat drastis, hingga harus menjalani dua sesi latihan per hari.

Rutinitas tersebut dijalaninya dengan penuh kedisiplinan demi menyempurnakan teknik dan menjaga kondisi fisik.

“Fokus utama saya adalah memperbaiki detail teknik, menjaga stamina, menambah power serta mempertahankan konsistensi dalam setiap gerakan.” kata Samuel.

“Latihan tersebut tentunya dibarengi dengan istirahat dan nutrisi yang cukup agar tubuh tetap fit,” sambungnya.

Meski persiapan dilakukan secara matang, tantangan tetap datang. Kali ini bukan dari arena pertandingan, melainkan keraguan dari orang-orang sekitarnya yang meremehkan kemampuannya karena harus bersaing dengan atlet nasional yang sudah berpengalaman di ajang PON.

“Tapi justru itu yang menjadi motivasi terbesar saya untuk membuktikan bahwa dengan latihan keras dan tekad, saya bisa bersaing.” jelas Samuel.

“Strategi saya lebih kepada penguatan mental dan latihan berulang-ulang agar menjadi refleks saat tampil,” tambahnya.

Samuel sempat merasa kecewa karena gagal meraih podium, apalagi selisih skor dari peringkat ketiga hanya 0,1 poin.

Namun, ia memilih untuk tetap bersyukur atas pencapaiannya. Baginya, prestasi ini adalah tonggak penting dalam perjalanan kariernya sebagai atlet profesional.

Apresiasi pun mengalir dari kampus. Wakil Rektor III Universitas Ma Chung, Wawan Eko Yulianto menyatakan kebanggaannya atas pencapaian yang diraih Samuel.

“Sangat membanggakan melihat Samuel berhasil meraih prestasi dalam Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) ke-IX di Kota Malang. Tidak hanya satu, tapi dua kategori sekaligus.” kata Wawan.

“Prestasi ini mencerminkan dedikasi, semangat, dan kegigihan Samuel yang patut diacungi jempol. Ini bukan hanya kebanggaan bagi Universitas Ma Chung, tetapi juga untuk seluruh civitas akademika,” jelasnya.

Link berita asli di sini