Di era yang terus berubah, hanya mereka yang mampu beradaptasi yang dapat memimpin masa depan. Lebih dari sekadar adaptif, seorang pemimpin juga dituntut untuk menjadi penggerak perubahan. Atas dasar inilah Universitas Ma Chung menyelenggarakan webinar bertajuk “Leading Change: Creating The Future by Skill 2030” dengan menghadirkan Waskito Vergino, S.T., MBA, MIM, Area Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Malang, sebagai pembicara utama.

Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 20 November 2025 ini disiarkan langsung melalui platform Zoom dan dibuka untuk peserta umum. Sejak awal sesi, antusiasme para peserta tampak tinggi. Panitia juga menyediakan hadiah Tabungan Emas BSI untuk menambah semarak kegiatan.

Dalam pemaparannya, Waskito menekankan pentingnya membangun tim yang solid sebagai pondasi kepemimpinan yang efektif. Menurutnya, sebuah tim yang kuat lahir dari koalisi yang baik. “Bagaimanapun, tim yang baik memiliki koalisi yang baik. Maka kita perlu membuat aturan yang jelas, dan masing-masing dari kita memiliki peran penting,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa koalisi tidak akan terbentuk tanpa adanya kepercayaan dan lingkungan kerja yang mendukung, dua elemen yang menurutnya sering menjadi kunci keberhasilan organisasi.

Waskito juga memperkenalkan konsep 5 Levels of Leadership dari John Maxwell, yakni position, permission, production, people development, dan pinnacle. Penjelasan ini disertai contoh kasus nyata yang ia temui selama berkarier di dunia perbankan, membuat materi terasa dekat dengan situasi kerja yang dihadapi banyak peserta.

Selama sesi berlangsung, Waskito aktif mengajak peserta berdiskusi dan bertukar pengalaman. Beberapa peserta memanfaatkan kesempatan ini untuk mengajukan pertanyaan terkait pengelolaan tim, komunikasi internal, hingga strategi menghadapi perubahan organisasi. Interaksi dua arah ini menjadikan suasana webinar lebih hidup.

Salah satu peserta, Vivia, mengungkapkan apresiasinya. “Terima kasih kepada kampus Ma Chung yang sudah memberikan kesempatan bagi saya untuk bertemu dengan Pak Waskito,” tuturnya. Ia mengaku mendapatkan banyak wawasan baru tentang cara memimpin di tengah perubahan.

Menutup sesi, Waskito mengingatkan bahwa pemimpin memegang kendali laju organisasi. “Leader yang baik tidak hanya membangun hubungan yang kuat, tetapi juga mampu membawa timnya mencapai tujuan organisasi,” katanya.

Melalui webinar ini, Universitas Ma Chung berharap para peserta semakin siap menghadapi tantangan dan mampu mengambil peran sebagai pemimpin perubahan di bidang masing-masing.