Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: [email protected]. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: [email protected]
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND
Universitas Ma Chung mengadakan kegiatan berseri “Spirit of Excellence” untuk pertama kalinya bertajuk “Utilizing AI in Hybrid Learning” pada 31 Agustus 2023 di Gedung RnD Lt. 6 pada pukul 13.00 – 15.00 WIB. Acara ini dihadiri oleh dosen dan tendik yang tertarik dengan pemanfaatan kecerdasan buatan dalam pembelajaran. Seminar ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menggali potensi dan manfaat penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam metode pembelajaran hybrid.
Moderator acara, Dr. Daniel Ginting., SS., M.Pd., yang merupakan dosen Sastra Inggris di Universitas Ma Chung, membuka acara dengan memberikan pengantar tentang pentingnya teknologi AI dalam pendidikan. Dalam sambutannya, Dr. Ginting menjelaskan bahwa penerapannya dapat membantu akselerasi pembelajaran dan memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan mandiri. Dengan bantuan teknologi, peran dosen menjadi lebih fokus pada memberikan pemahaman yang mendalam kepada mahasiswa.
Pembicara utama seminar, Dr. Hema Rosheny binti Mustafa dari University of Technology Malaysia (UTM), berbagi pandangannya mengenai aplikasi AI dalam pembelajaran hybrid. Dr. Hema menjelaskan tentang aplikasi berbasis AI yang telah dikembangkan di UTM, seperti aplikasi kuis interaktif yang memberikan umpan balik kepada mahasiswa secara langsung. Aplikasi ini memungkinkan mahasiswa untuk menguji pemahaman mereka dan mendapatkan penjelasan rinci tentang jawaban yang benar.
Rektor Universitas Ma Chung, Dr. Ir. Stefanus Yufra Menahen Taneo, MS., M.Sc., dalam sambutannya mengungkapkan dukungan universitas terhadap penggunaan AI dalam pembelajaran. Ia menyatakan bahwa model pembelajaran hybrid berbasis AI telah terbukti berdampak positif terhadap literasi sains mahasiswa dan memudahkan proses pembelajaran bagi dosen dan mahasiswa. Dr. Taneo juga menekankan pentingnya mengembangkan model pembelajaran ini di lingkungan Universitas Ma Chung.
Seminar ini juga menjadi wadah diskusi dengan tanya jawab antara peserta seminar dan narasumber tentang potensi dan tantangan penggunaan Artificial Intelligence dalam pendidikan hybrid. Beberapa peserta menyoroti bahwa sementara teknologi AI dapat meningkatkan efisiensi pembelajaran dalam beberapa mata kuliah, ada juga bidang pembelajaran yang membutuhkan interaksi fisik dan praktek langsung.
Pada akhir acara, Dr. Ginting mengajak peserta untuk memikirkan bagaimana teknologi AI dapat diterapkan dengan bijak dalam pembelajaran hybrid. Ia menekankan bahwa esensi utama dari pendidikan tetaplah membentuk moral dan perilaku mahasiswa, sementara teknologi AI dapat menjadi alat bantu yang berharga untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan suksesnya seminar ini, Universitas Ma Chung berharap dapat terus berinovasi dalam memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan di era digital (TK/NN).
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.