Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: [email protected]. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: [email protected]
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND
Universitas Ma Chung memberikan pelatihan penulisan artikel ilmiah kepada guru Bimbingan Konseling (BK) di Kabupaten Malang melalui acara Kongres Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) yang diselenggarakan di Gedung Balai Pertiwi Universitas Ma Chung pada Sabtu, 27 Januari 2024.
Sesi ini menghadirkan pemateri Dr. Soetam Rizky Wicaksono, S.Kom., MM yang merupakan salah seorang Dosen Program Studi Sistem Informasi Universitas Ma Chung. Dalam materinya, Dr. Soetam menjelaskan kepada seluruh peserta yang hadir mengenai cara untuk menulis sebuah artikel ilmiah mulai dari awal proses penulisan seperti menemukan masalah, analisis, hingga kiat-kiat yang dapat dilakukan untuk membantu dalam proses penulisan karya.
Dalam presentasinya, Dr. Soetam membagikan beberapa langkah awal yang dapat dilakukan dalam menulis artikel ilmiah, yakni:
Dr. Soetam juga menekankan bahwa masalah yang diangkat dalam sebuah karya ilmiah tidak perlu menggunakan masalah yang terlalu rumit. Melainkan, dapat menggunakan permasalahan yang dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti permasalahan yang pernah dijalani oleh para guru BK ketika memberikan konsultasi kepada siswa.
“Cari saja permasalahan yang sudah ada, dari yang sudah dijalani. Ketika kita sudah punya solusi, maka hal itu dapat kita jadikan karya ilmiahnya,” ungkap Dr. Soetam.
Untuk memudahkan proses penulisan, Dr. Soetam menerangkan bahwa kini terdapat banyak alat atau teknologi yang dapat digunakan untuk membantu menulis artikel ilmiah, seperti teknologi AI. Namun, kita juga tetap harus bijak dalam memanfaatkan teknologi AI tersebut. Beberapa AI yang dapat digunakan untuk membantu dalam proses penelitian dan analisis adalah Consensus dan Scholar AI.
Sesi materi ini menjadi sesi yang menarik bagi peserta kongres MGBK Kabupaten Malang, dibuktikan dengan antusiasme peserta dalam bertanya mengenai materi yang telah diberikan.
Yuli, salah seorang peserta kongres MGBK bertanya mengenai indikator penilaian dari karya ilmiah dan plagiasinya.
“Bagaimana indikator ditolaknya sebuah karya ilmiah dan plagiasinya?” tanya Yuli.
Dr. Soetam yang juga merupakan seorang reviewer menjelaskan bahwa pada tahap awal ia akan mengamati apakah sebuah karya ilmiah yang dikumpulkan merupakan sebuah tugas akhir seperti skripsi atau tidak. Kemudian ia akan melakukan review dari karya tersebut. Sedangkan untuk plagiasi, nantinya akan dicek langsung oleh editor. Selain itu, ia menambahkan bahwa bagian referensi dan latar belakang sebuah karya juga menjadi pertimbangan dalam review sebuah karya atau artikel.
Terselenggaranya pelatihan menulis karya ilmiah untuk guru BK Kabupaten Malang ini membuktikan upaya nyata Universitas Ma Chung dalam bersinergi dengan sekolah-sekolah di Malang Raya. Selain itu, hal ini menjadi perwujudan kegigihan Universitas Ma Chung dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.