Sebagai institusi pendidikan yang berkontribusi nyata serta insan akademik yang berdaya cipta, Universitas Ma Chung kembali membuktikan prestasi nyata yang kali ini diraih oleh salah satu dosen prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) yang telah berhasil meraih juara dalam kompetisi menulis artikel blog nasional yang digelar oleh Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP).

Kompetisi menulis artikel blog yang dibuka mulai tanggal 18 Desember 2019 sampai dengan 18 Januari 2020 ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari ibu rumah tangga sampai dengan profesional.

Aditya Nirwana, S.Sn., M.Sn., yang merupakan dosen prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) beliulah yang mampu mengalahkan puluhan kompetitornya dengan memperoleh juara pertama pada salah satu tema yang telah ditentukan oleh KKIP, yaitu tema “Pemenuhan Kebutuhan ALPALHANKAM (Alat-alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan) Secara Mandiri oleh Industri Petahanan”.

Beliau mengungkapkan bahwa jika seorang dosen menulis artikel dalam jurnal ilmiah maka khalayak pembacanya tentu civitas akademik dan mungkin beberapa orang yang berkepentingan saja, namun dalam lomba artikel, blog, atau sejenisnya maka kita dihadapkan pada khalayak yang lebih luas dan dalam lomba seperti ini maka karya tulis kita akan ‘beradu pikir’ dengan karya tulis seorang jurnalis, profesional, atau bahkan sastrawan sehingga beliau merasa tertantang untuk mengikuti kompetisi kali ini. Beliau juga menyampaikan tujuan beliau dalam mengikuti lomba tersebut adalah untuk mencoba mengukur kemampuan beliau dalam menulis

Tidak hanya itu saja, beliau pun kembali menambahkan, “sebagaimana yang sudah saya tulis di blog; saya bukan orang militer, bukan juga orang yang belajar ilmu pertahanan secara formal. Namun, dalam perspektif sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta, saya yang akademisi cuma desainer grafis ini termasuk komponen cadangan atau pendukung sistem pertahanan negara. Jadi boleh dikatakan, tulisan saya ini sakadar uneg-uneg yang meski dan jelas bukan tandingan kawan-kawan sarjana ilmu pertahanan, atau hubungan internasional, setidaknya kali ini saya berhasil menulis yang ‘boleh-boleh saja’, dan juga dengan ‘genre’ yang benar-benar belum pernah saya tulis.”

Melalui prestasi yang diraih oleh dosen prodi DKV Aditya Nirwana, S.Sn., M.Sn., diharapkan dapat memberi motivasi bukan hanya kepada mahasiswa UMC saja namun juga kepada semua pihak khususnya warga Universitas Ma Chung untuk terus berani mencoba dan membuktikan prestasinya.