Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: info@machung.ac.id. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: info@machung.ac.id
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND
Gerry Hermawan Godjaya, seorang mahasiswa Universitas Ma Chung angkatan 2018, berbagi pengalaman berharganya selama studi di Amerika melalui program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA). Sebagai salah satu penerima award dari program tersebut, ia mendapat kesempatan untuk menempuh studi selama satu semester di Michigan State University.
Dalam cerita yang ia bagikan, pendidikan di Amerika memiliki perbedaan signifikan dengan sistem pendidikan di Indonesia, mulai dari metode pembelajaran hingga suasana belajar. Di Amerika, mahasiswa diminta untuk membaca materi sebelum kelas dimulai sehingga diskusi di kelas dapat berjalan lebih baik.
Mahasiswa Program Studi Sastra Inggris ini juga menyoroti suasana belajar di perkuliahan Amerika, termasuk perbedaan sikap aktif antara siswa di Amerika dengan di Indonesia. Siswa di Amerika cenderung lebih aktif dalam bertanya dan menjawab pertanyaan, bahkan untuk hal-hal kecil sekalipun. Hal ini berbeda dengan siswa di Indonesia yang cenderung lebih malu dan seringkali enggan untuk berbicara di kelas.
Selain itu, dalam hal budaya, berbicara secara langsung dan jelas juga menjadi ciri khas masyarakat Amerika, termasuk instutusi pendidikannya. Mahasiswa di Amerika cenderung untuk menyampaikan maksud dan tujuan mereka secara langsung dengan jelas tanpa berbasa-basi. Selain itu, mereka juga sangat terbuka untuk berdiskusi dan memiliki ketertarikan untuk mengetahui budaya dan kehidupan di luar Amerika.
Gaya pembelajaran yang kasual juga menjadi hal menarik di Amerika. Mahasiswa di sana dapat mengenakan pakaian yang lebih santai untuk datang dan mengikuti perkuliahan. Namun, mereka tetap harus mengikuti aturan, tidak boleh membuat kericuhan, serta memperhatikan dan mencatat materi yang disampaikan. Dalam hal penyebutan nama, mahasiswa di Amerika memanggil dosen dengan gelar diikuti dengan nama, seperti “Dr. Albert,” bukan “Sir Albert” seperti di Indonesia.
Selama berada di Amerika, Gerry juga merasakan kehangatan dan keramahan masyarakat setempat. Mereka tertarik untuk berbicara dan ingin mengetahui tentang kehidupan di luar Amerika, serta menyapa dengan ramah, meskipun seringkali hanya sebagai sapaan biasa tanpa maksud tertentu.
“Satu hal yang mengejutkan bagi saya pada awalnya adalah bagaimana orang di AS memberikan sapaan seperti dengan ‘hi, how’s life’ dan seringkali saya belum sempat menjawabnya. Tapi sebenarnya itu hanya cara mereka untuk menyapa, bukan berarti apa-apa. Mereka tidak sepenuhnya ingin tahu tentang kita. Hanya sekedar sapaan,” ungkap Gerry.
Hal menarik lain yang ditemui Gerry di Michigan adalah permasalahan cuaca yang berubah-ubah. Hal ini menjadi pengalaman tersendiri bagi Gerry yang tidak biasa dengan perubahan cuaca yang ekstrem.
Melalui pengalaman berharga selama studi di Amerika melalui program IISMA, Gerry dapat memahami perbedaan budaya dan sistem pendidikan antara Indonesia dan Amerika. Pengalaman ini juga membuka wawasannya tentang pentingnya interaksi aktif dalam pembelajaran serta sikap terbuka dan ramah dalam berkomunikasi.
Universitas Ma Chung berkomitmen untuk mendorong mahasiswanya agar memiliki wawasan dan pengalaman global sebagai bagian dari upaya mewujudkan misinya. Melalui Bagian Kerjasama dan Urusan Internasional (BKUI), Universitas Ma Chung senantiasa aktif dalam mengirimkan mahasiswa untuk studi ke luar negeri melalui program-program seperti IISMA dan ICT.
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.