Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: [email protected]. Terima Kasih!
Official Website Universitas Ma Chung.
T : (0341) 550 171
Email: [email protected]
Universitas Ma Chung
Villa Puncak Tidar N-01, 65151, Malang, IND

Melyana Handoko bukan hanya mahasiswa biasa yang menjalani perkuliahan, melainkan seseorang yang mampu memanfaatkan setiap kesempatan selama masa kuliahnya. Mulai dari kegiatan akademik, organisasi, program internasional, hingga berhasil meraih berbagai prestasi, semuanya mengantarkannya menjadi lulusan terbaik Universitas Ma Chung Tahun Akademik 2025–2026. Bahkan, ia sudah diterima bekerja sebelum resmi diwisuda. Penasaran bagaimana perjalanan Melyana hingga mencapai semua itu? Yuk, simak kisah Mely mulai dari meengawali masa kuliah hingga akhirnya menjadi lulusan terbaik dan diterima bekerja sebelum lulus berikut ini.
Mengawali Masa Kuliah

Melyana menempuh pendidikan menengah atas di SMAK Santa Maria Malang dengan jurusan IPS. Semasa SMA, perempuan yang akrab disapa Mely ini dua kali mengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Ekonomi. Dari berbagai pelatihan yang dijalaninya, ketertarikannya terhadap bidang akuntansi pun mulai tumbuh.
Setelah yakin dengan pilihan jurusan, Mely mulai mencari universitas yang sesuai hingga akhirnya menjatuhkan pilihan pada Program Studi Digital Business Accounting (Akuntansi) Universitas Ma Chung.
“Mungkin di mata orang awam, Universitas Ma Chung terlihat seperti kampus kecil dibandingkan universitas lain yang memiliki ribuan mahasiswa. Tapi justru itu yang membuatku memilih Universitas Ma Chung. Kualitas pendidikannya bagus, berorientasi global, dan rasio antara dosen dan mahasiswa seimbang. Kami jadi punya lebih banyak kesempatan untuk saling mengenal antarangkatan, bahkan berdiskusi langsung dengan dosen secara intens. Hal seperti itu tidak mudah ditemukan di kampus besar,” ungkapnya.
Memaksimalkan Masa Kuliah

Selama kuliah, Mely aktif di berbagai kegiatan kampus. Ia bergabung dengan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Akuntansi dan pernah terpilih sebagai Staff of the Month. Berkat dedikasi dan kinerjanya, Mely kemudian dipercaya menjadi Ketua HMP Akuntansi.
Tidak hanya aktif berorganisasi, Mely juga mengikuti berbagai kegiatan internasional yang diselenggarakan Universitas Ma Chung melalui Ma Chung Global. Salah satunya adalah menjadi student buddy bagi mahasiswa asal Taiwan dan Kamboja yang mengikuti program Summer Camp di Universitas Ma Chung.
“Pertama, aku selalu ikut kegiatan sesuai kapasitas. Semua yang aku ikuti sudah aku pertimbangkan dengan matang (kecuali hal-hal yang di luar kendaliku). Kedua, aku terbiasa memecah tugas besar menjadi bagian-bagian kecil agar lebih mudah diselesaikan. Aku juga termasuk orang yang pelupa, jadi aku selalu membuat to-do list berisi daftar pekerjaan harian dan target progres yang harus dicapai. Tapi sebaik-baiknya manajemen waktu, tetap ada yang harus dikorbankan, salah satunya waktu tidur,” jelasnya.

Pengalaman-pengalaman ini menjadi momen berharga bagi Mely. Tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga mengasah kemampuan soft skill-nya, seperti menjalin relasi, berkomunikasi, dan memperkenalkan budaya Indonesia kepada mahasiswa asing.
Melalui program Encounter Ma Chung 2024, kegiatan HMP Akuntansi, magang, dan penelitian, Mely banyak belajar menjadi pribadi yang lebih percaya diri dan berani.
“HMP dan magang benar-benar mengubahku dari mahasiswa ‘kupu-kupu’ yang pendiam menjadi individu yang berani berbicara dan tampil di depan banyak orang. Dari sini aku mendapat banyak kesempatan untuk bertemu dan berdiskusi dengan orang-orang hebat,” kenangnya.
Membagi Waktu dan Menapaki Dunia Kerja

Bagi Mely, membagi waktu adalah kunci utama dalam menjalani perkuliahan dan aktivitas lainnya. Salah satu tantangan terbesarnya adalah rasa lelah ketika harus menjalani magang sambil mengerjakan skripsi.
“Intinya adalah bisa membagi waktu dan tetap fleksibel. Untungnya, aku dikelilingi dosen pembimbing dan rekan kerja yang sangat suportif,” tuturnya.
Semua perjuangannya pun membuahkan hasil. Sejak Agustus 2025, Mely telah bekerja sebagai Associate Auditor di SW Indonesia Kantor Surabaya. Ia merasa pengalaman perkuliahan sangat membantu dalam pekerjaannya.
“Materi kuliah yang aku terima sebagian besar relevan dengan pekerjaan magang dan pekerjaanku sekarang. Selain itu, Universitas Ma Chung juga memberikan banyak bekal tambahan melalui program seperti kelas karier yang sangat bermanfaat untuk persiapan dunia kerja,” jelasnya.
Menurut Mely, kombinasi antara kurikulum yang aplikatif, kegiatan non-akademik yang beragam, dan lingkungan sosial yang mendukung sangat berpengaruh terhadap kesiapan karier mahasiswa Universitas Ma Chung.
Pesan untuk Machungers

Hingga hari kelulusannya, Mely masih merasa tidak percaya bahwa dirinya menjadi lulusan terbaik. Ia mengaku bahwa selama menjalani perkuliahan, tidak pernah terbayang akan meraih pencapaian tersebut. Menurutnya, kunci dari perjalanan ini adalah “dijalani aja”. Fleksibel, persistent, dan networking juga menjadi kunci lain untuk meraih prestasinya.
“Satu hal yang selalu aku tekankan: we’re just ordinary humans. Dengan waktu yang terbatas dan masa depan yang tidak bisa ditebak, kita hanya bisa menjalani hari demi hari dengan melakukan apa yang ingin dan harus kita lakukan,” ungkapnya.
“Nikmati masa kuliahmu, cari pengalaman sebanyak mungkin agar tidak menyesal. Hasil itu bonus, tapi kalau kamu bisa mendapatkan makna dan pembelajaran selama prosesnya, itulah yang paling penting,” pungkasnya.
Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka Segera Daftar Sekarang.