CARA MENDAFTAR

1 Kunjungi pmb.machung.ac.id.
2 Lengkapi Data.
3 Tunggu Email Konfirmasi

Hubungi Kami Di 0811 3610 414, atau kirimkan email ke: [email protected]. Terima Kasih!

Jadwal Buka ADMISI UMC

Senin-Jumat 8:00AM - 5:00PM

Festival Kampung Pecinan Ma Chung, Jembatan Budaya yang menghubungkan Nusantara dan Tiongkok

by Humas Universitas Ma Chung / 29 July 2024 / Published in Machung

Deny Fathur Rahman | Senin, 29 Juli 2024 | 12:50 WIB

KLIKTIMES.COM | KOTA MALANG – Dalam rangka merayakan Dies Natalis ke-17, Universitas Ma Chung sukses menggelar Festival Kampung Pecinan yang berlangsung selama tiga hari dari Jumat hingga Minggu (26-28/7/2024).

Berbagai macam penampilan budaya menjadi wadah mempertemukan budaya Tionghoa dan Indonesia.

Festival ini menjadi wujud nyata Universitas Ma Chung melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya Tionghoa – Indonesia. Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja sama, Wawan Eko Yulianto, S.S,.MA,.Ph.D mengucapkan, terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersedia hadir. Festival Kampung Pecinan digelar bersamaan dengan perayaan Dies Natalis ke-17 Universitas Ma Chung.

“Festival ini dibuka secara gratis untuk umum, menghadirkan 54 stand kuliner, mainan dan lainnya. Tak hanya itu, beragam penampilan budaya seperti barongsai, wushu dan musik tradisional Guoye menambah nuansa budaya dalam festival ini,” bebernya.

Tidak hanya stand kuliner dan pertunjukan seni, festival ini juga menghadirkan mini museum. Museum kecil itu menampilkan alat musik khas dari Indonesia dan Tiongkok, termasuk gamelan Jawa dan guzheng.

Selama tiga hari, Universitas Ma Chung bersama dengan Kelenteng Eng An Kiong dan banyak pihak lainnya menampilkan berbagai pertunjukan menarik, salah satunya adalah penampilan ‘ Nusantara Megah 2 ‘ dari Athena Flame Entertainment yang menggambarkan harmonisasi antara budaya Tiongkok dan Indonesia.

Melalui festival itu, Universitas Ma Chung membuktikan komitmennya tidak hanya fokus dalam bidang akademik tetapi juga dalam pelestarian dan promosi kekayaan budaya, khususnya dalam konteks akulturasi budaya Tionghoa-Indonesia.

Editor: Deny Fathur Rahman

Link berita asli di sini.

Pendaftaran Mahasiswa Baru Telah Dibuka  Segera Daftar Sekarang.

TOP