Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang melakukan kunjungan penting ke Universitas Ma Chung, khususnya ke Gedung Balai Pertiwi, sebagai bagian dari upaya mereka untuk mengembangkan dan merencanakan gedung serupa di lingkungan kampus ITN.

Pertemuan ini terjadi kemarin (9/10) perwakilan dari ITN yang dipimpin oleh Dr. Jimmy, ST., MT selaku Wakil Rektor I bidang Akademik ITN Malang; Dr. Ir. Nusa Sebayang, MT selaku Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan ITN Malang; dan Dr. Yosimson P. Manaha, ST., MT selaku Ketua Program Studi Teknik Sipil S-1 ITN Malang, diterima oleh Rektor Universitas Ma Chung, Dr. Ir. Stefanus Yufra M. Taneo, MS., M.Sc., serta Dr. Kestrilia Rega Prillianti, S.Si., M.Si Wakil Rektor I (Bidang Akademik), dan Wawan Eko Yulianto, SS., MA., Ph.D. Wakil Rektor III (Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama).

Perwakilan dari ITN Malang sangat antusias dalam melihat dan mempelajari Gedung Balai Pertiwi Universitas Ma Chung. Gedung ini dianggap sebagai benchmark yang dapat memberikan wawasan berharga dalam perencanaan dan pengembangan fasilitas serupa di kampus ITN. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang fokus pada teknologi, ITN berkomitmen untuk memastikan bahwa gedung-gedung mereka tidak hanya memenuhi kebutuhan fungsional, tetapi juga mengintegrasikan inovasi terbaru dalam desain dan teknologi.

Gedung Balai Pertiwi di Universitas Ma Chung telah dikenal sebagai salah satu contoh bangunan modern yang memadukan keindahan arsitektur dengan fungsionalitas optimal. Selama kunjungan, perwakilan ITN mendapatkan gambaran mendalam tentang struktur bangunan, fasilitas, dan teknologi yang digunakan. Mereka juga memiliki kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar ide dengan tim Universitas Ma Chung terkait proses perencanaan, pelaksanaan, dan manajemen gedung ini.

Dr. Jimmy, ST., MT, Wakil Rektor I bidang Akademik ITN Malang, menyatakan, “Kunjungan ini sangat penting bagi kami karena kami ingin terus meningkatkan fasilitas kami untuk mendukung pengalaman belajar yang lebih baik bagi mahasiswa. Gedung Balai Pertiwi adalah contoh yang sangat baik dalam hal ini, dan kami berharap dapat menerapkan pembelajaran dari kunjungan ini untuk proyek kami di ITN.”

Sementara itu, Dr. Ir. Stefanus Yufra M. Taneo, Rektor Universitas Ma Chung, menyambut hangat perwakilan ITN Malang dan menyatakan kesiapannya untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam membangun fasilitas yang inovatif dan efisien.

Kunjungan ini mencerminkan kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi untuk saling mendukung dan memajukan mutu pendidikan di Indonesia. Harapannya, inovasi yang dihasilkan dari kunjungan ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan infrastruktur di ITN Malang dan membawa manfaat besar bagi seluruh komunitas akademik dan masyarakat.